Melupakan, mempertahankan atau membiarkan. Jika kalian dihadapkan dengan 3 pilihan itu dan dituntut untuk memilih salah satu di antara mereka, apa yang akan kalian pilih?
Melupakan, melupakan orang yang kalian sayang. Memang itu hal yang sangat simple, tapi butuh proses yang sangat lama. Itu membutuhkan waktu, dan akan membuat kita capek, capek hati, pikiran maupun fisik. Mungkin kalian bisa saja dengan mudah melupakan orangnya, wajahnya atau segala sesuatu yang berhubungan dengannya. Tapi asal kalian tau, sebenarnya perasaan dan semua kenangan yang kalian lakukan bersamanya itu sulit buat dilupakan, atu mungkin tak bisa dilupakan.
Nah, sekarang mempertahankan. Jika kalian masih menyayangi orang yang pernah bersama kalian meskipun kalian sudah bersama orang lain, tentunya kalian akan memilih untuk mempertahankan perasaan itu. Asal kalian tau juga, mempertahankan perasaan seperti itu bisa menyakiti siapapun. Bisa menyakiti diri kalian sendiri, dan terutama orang yan bersama kalian saat ini. Ya, itu bisa menyakiti diri kalian sendiri jika kalian tetap mempertahnkan perasaan seperi itu, kalian akan sangat tersakiti jika tau orang yang kalian beri perasaan seperti sebenarnya tidak lagi memiliki perasaan yang sama dengan kalian, dan lebih menyakitkan lagi jika ia sudah tidak lagi memperdulikan bahwa ia pernah memiliki perasaan seperti itu juga. Perasaan itu pun juga bisa menyakiti orang yang sedang bersama kalian saat ini, mereka akan sangat tersakiti jika tau bahwa rasa sayang kalian tidak sepenuhnya untuk mereka. Mereka akan menganggap bahwa diri mereka sebenarnya hanya untuk ajang pelampiasan kalian saja.
Ya, yang terakhir membiarkan. Buat kalian yang sudah tidak peduli dengan perasaan lama kalian tapi masih susah buat dilupakan, sebaiknya kalian membiarkan saja perasaan itu berlalu begitu saja. Memang sih terkadang perasaan itu tak kunjung berakhir, tapi jika kalian terus memaksa untuk melupakan jangan salahkan jika perasaan itu akan sulit untuk hilang. Tapi membiarkan ngga berarti ngga mencoba buat nglupain juga lah. SEKIAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar